Perubahan Pola Konsumsi Masyarakat Sebelum Dan Sesudah Masa Pandemi COVID-19

Andriani, Andriani Perubahan Pola Konsumsi Masyarakat Sebelum Dan Sesudah Masa Pandemi COVID-19. Eksis.

[img] Text
10 Arikel Eksis.pdf

Download (300kB)

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak positif pada pola konsumsi masyarakat. Satu sisi masyarakat dituntut untuk memilah dan memilih kebutuhan yang menjadi skala prioritas. Disisi lain masyarakat menginginkan kebutuhan hidup terpenuhi secara maksimal. Pola konsumsi masyarakat terbagi pada dua bagian yaitu yang terdampak dan tidak terdampak pandemi Covid-19. Masyarakat terdampak Covid-19 akan menyesuaikan kebutuhannya dengan keadaan pendapatan secara umum. Maka (1) Bagaimana pola konsumsi masyarakat sebelum masa pandemi COVID-19?; (2) Bagaimana pola konsumsi masyarakat semasa pandemi COVID-19?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder, berupa penelitian dari data lembaga, jurnal ilmiah maupun skripsi atau tesis terpublikasi baik cetak maupun online yang berkenaan dengan pola konsumsi masyarakat dimana sumber dipilih berdasarkan empat aspek yaitu (1) Provenance; (2) Objectivity; (3) Persuasiveness; (4) Value. Hasil penelitian ini, Pola konsumsi pola konsumsi masyarakat sebelum masa pandemi Covid-19, secara umum dapat digambarkan bahwa masyarakat bawah hanya mampu memenuhi kebutuhan primer. Masyarakat dengan kelas menengah mampu mencukupi hampir seluruh kebutuhannya baik kebutuhan primer, sekunder maupun tersier. Selanjutnya, Masyarakat dengan kelas atas mampu mencukupi semua kebutuhannya baik primer hingga tersier. Selama pandemi Covid-19, Pola konsumsi masyarakat yang lebih cenderung mengarah konsumtif menjadi lebih realistis menyesuaikan kebutuhan. Kuantitas konsumsi relatif tetap namun kualitas menurun. Peningkatan alokasi konsumsi lebih pada pengutamaan mutu pangan dan keragaman pangan. Pola belanja juga membuat masyarakat memiliki kebiasaan pola konsumsi baru, sebelum pandemi masyarakat memiliki kecenderungan untuk berbelanja secara langsung. Namun, semasa Pandemi Covid-19 gaya belanja masyarakat lebih condong berbelanja dilakukan secara daring melalui marketplace untuk pemenuhan barang dengan kualitas tertentu. Hal ini juga mempengaruhi tren transaksi secara digital dengan menggunakan dompet digital atau transaksi secara non tunai lainya.

Item Type: Article
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1503 Business and Management > 150309 Logistics and Supply Chain Management
Divisions: Dosen IAIN Kediri
Depositing User: Muhamad Hamim
Date Deposited: 15 Jun 2022 07:56
Last Modified: 15 Jun 2022 07:56
URI: http://repository.iainkediri.ac.id/id/eprint/709

Actions (login required)

View Item View Item