PENUTUPAN LAPAK JUAL BELI KETIKA WAKTU SHALAT (Studi Living Hadis di Kampung Madinah Temboro Karas Magetan)

khamim, khamim and hisbulloh, hadziq PENUTUPAN LAPAK JUAL BELI KETIKA WAKTU SHALAT (Studi Living Hadis di Kampung Madinah Temboro Karas Magetan). [Experiment] (Unpublished)

[img] Text
abstrak.pdf

Download (108kB)
[img] Text
LAPORAN PENELITIAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

v Abstrak Salah satu fenomena menarik di Desa Temboro Karas Magetan dan tidak lazim dijumpai di desa-desa lain, adalah tradisi menutup lapak jual beli, baik di pasar maupun pertokoan, ketika adzan shalat dan bersiap mengikuti jamaah shalat. Fenomena itu merupakan pengaruh positif dari keberadaan Pondok Pesantren Al-Fatah yang menjadi pusat pengajaran Jamaah Tabligh (JT) di Indonesia. Dan karenanya, Temboro menjadi lokasi kemunculan Jamaah Tabligh (JT) di Indonesia. Di samping pondok pesantren, di desa ini terdapat ‚Kampung Madinah‛, di mana masyarakatnya berupaya secara maksimal menerapkan ajaran-ajaran Nabi SAW. dalam kehidupan sehari-hari. Fenomena yang telah mentradisi itu sangat menarik untuk diteliti guna menemukan korelasinya dengan sunnah Nabi Saw. sekaligus menggambarkan model pemahaman masyarakat Temboro terhadap hadis dan perwujudannya dalam praktik. Urgensi dalam penelitian adalah untuk mengulas praktik masyarakat kampung Madinah dalam melakukan penutupan lapak jual beli ketika adzan waktu shalat, dan memaparkan korelasinya dengan hadis atau sunnah Rasulullah Saw. Tradisi penutupan lapak jual beli ketika adzan waktu shalat fardlu merupakan penanaman konsep yang disampaikan secara berkesinambungan oleh para pengikut Jamaah Tabligh melalui pengajaran kitab Fad>ail al-A’ma>l yang dibacakan saat bayan maupun ta’lim, khususnya tentang keutamaan shalat berjamaah. Penyeragaman praktik shalat berjamaah dalam satu bentuk penutupan lapak jual beli merupakan pengupayaan subyektivitas makna ke ranah realitas masyarakat secara luas, walaupun pemahaman praktik demikian itu pernah dilakukan generasi salaf, sebagaimana riwayat dari Sa>lim, ‚yang melihat sekelompok kaum di pasar yang meninggalkan barang dagangannya untuk melaksanakan shalat‛, dan riwayat Ibn Mas’ud, ‚yang melihat sekelompok kau dan para pekerja pasar ketika ada panggilan shalat, mereka meninggalkan barang dagangan mereka dan bangkit menuju shalat‚. Dengan demikian praktik penutupan lapak jual beli ketika waktu shalat, pada awalnya difahami sebagai aktualisasi dari vi pemahaman fiqih yang muncul dan terinisiasi oleh hadis tentang keutamaan shalat berjamaah. Kata Kunci : Penutupan Lapak Jual Beli, Waktu Shalat, dan Living Hadis.

Item Type: Experiment
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220499 Religion and Religious Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah
Depositing User: setiawan setiawan
Date Deposited: 12 Dec 2019 00:55
Last Modified: 12 Dec 2019 00:55
URI: http://repository.iainkediri.ac.id/id/eprint/83

Actions (login required)

View Item View Item